Ini adalah pengalaman pertama aku hidup jauh dari orang tua
ya walaupun tidak terlalu jauh tapi kurun waktu kita bertemu mungkin seminggu
sekali ataupun dua minggu sekali. Aku senang hidup di asrama karena ini adalah
pengalaman pertama sekali. Semenjak aku kuliah di Bogor EduCARE saat itulah aku
hidup di asrama.
Susahnya
hidup di asrama yaitu pertama bangun harus lebih pagi karena jika bangunnya
siang sudah tidak kebagian lagi air untuk mandi dan yang kedua yaitu tentang
makan, jadi makannya itu harus bareng-bareng karna kalo makannya
sendiri-sendiri itu rasanya beda aja lebih seru makan bareng-bareng, karena
waktu juga dan banyak tugas juga jadi aku sebagai anak asrama lebih memilih
makana instan yang cepat saji yaitu mie instan. Bukan hanya itu saja tetapi ada
lagi yaitu harus mengantri kalau ingin menyetrika karenan disana hanya ada 2
sentrikaan di lantai atas dan 1 sentrikaan di lantai bawah, karena kamar aku di
lantai bawah maka dari itu harus secepat mungkin meminjam setrikaan yang ada
karena kalau dadakan menyetrikanya pagi saat ingin ngampus mungkin sudah tidak
keburu lagi. Dan yang terakhir susahnya yaitu kalo mencuci pakaian, sebagai
anak asrama yang baik dan menuruti aturan tete tertib asrama jadi kalau ingin
mecuci pakaian sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan sejak berdirinya
asrama tersebut, dari hari senin sampai jum’at hanya boleh mencuci di hari
selasa dan kamis. Dan untuk yang tidak pulang kerumah dihari jum’at, sabtu, dan
minggu diperbolehkan karena itu hari-hari libur.
Dan finally
ini adalah kesenangan tinggal di asrama yaitu, lebih banyak teman jadi ingin
curhatpun gampang dan praktis. Merasakan tidur bareng-bareng walaupun tidak
satu kasur. Kalo ada tugas atau akan kuis bisa belajar bareng dengan teman
sekamar. Merasakan makan bareng dengan makanan yang seadanya. Bersakit sakit
bareng hingga bersenang-senangpun kita bareng.
Di asrama
aku tinggal di lantai 1 kamar nomer 1.4 yang dihuni oleh aku sendiri yaitu
Riri, Fitri yang berasal dari Bandung, Balqis yang berasal dari Bogor, dan
penghuni baru yaitu teh Lina yang berasal dari Ciawi.
Mungkin
ini adalah kisah sedikit tentang susah senangnya hidup di asrama. Dimanapun kita
tinggal kalau kita merasa nyaman dengan orang-orang disekitar makan kita akan
merasa nyaman pula dengan tempat yang kita tempatkan.





Tidak ada komentar:
Posting Komentar